![]() |
|
![]() |
|||||||||||
![]() |
|
||||||||||||
![]() |
![]() |
||||||||||||
|
Panduan Tes:
1. Pengantar
Mutu dari suatu software sangat tergantung sekali dengan cara pengetesan yang dilakukan. Menyadari hal ini ANDAL Software telah lama mengembangkan suatu cara pengetesan yang efektif, sehingga diharapkan mutu dari software yang di produksi oleh ANDAL Software dapat lebih baik. Semakin baik metoda pengetesannya semakin berkurang kemungkinan kesalahan dan semakin baik pula mutu software tersebut.
Tujuan pengetesan software di ANDAL Software adalah mencari kesalahan yang mungkin terjadi didalam suatu software, dengan memasukan data maupun prosedur penggunaan software yang semestinya. Hal ini berbeda dengan kebiasaan yang keliru yang menyatakan bahwa pengetesan software adalah menentukan apakah suatu software sudah berfungsi sesuai dengan yang diharapkan, dan bila sudah berfungsi seperti yang diharapkan maka selesailah sudah software tersebut. Padahal kenyataannya banyak sekali software yang sudah berfungsi dengan baik masih mempunyai error atau kalau dijalankan tidak sesuai dengan prosedur yang ada maka terjadi kesalahan perhitungan.
Didalam pengetesan ini kita harus dapat menemukan sedemikian rupa sehingga bila software tersebut dijalankan tidak sesuai dengan urutan yang seharusnya mengeluarkan suatu pesan atau ada pengamanan yang lainnya. Hal ini juga akan tercermin pada pengetesan yang sering dilakukan di Andal Software.
Walaupun suatu software sudah di test dengan metodologi yang baik, kadang masih ada kesalahan/bug yang tidak dapat terdeteksi pada saat melakukan pengetesan, hal ini disebabkan karena banyaknya kemungkinan alur didalam suatu program yang cukup banyak. Dan bila dilakukan suatu test yang menjalani semua kemungkinan tersebut akan memakan waktu yang cukup lama.
Melihat banyaknya kemungkinan kesalahan yang terjadi didalam pengembangan suatu software, kita tidak dapat melakukan test asal memasukan data saja, hal ini kita akan sulit sekali mendapatkan kesalahan. Kita harus dapat membuat suatu perencanaan didalam melakukan pengetesan program, perencanaan ini kita buat berdasarkan kemungkinan kesalahan program yang dapat terjadi didalam setiap program, sehingga masing-masing program akan mempunyai rencana pengetesan sendiri sendiri.
|
||||||||||||
![]() |
![]() |
||||||||||||
|
|||||||||||||
![]() |
![]() |
||||||||||||
![]() |
![]() |
||||||||||||
|
|
||||||||||||
![]() |
![]() |